Proses Komunikasi Java (Java Community Process JCP) (Penulisan 3.2)
Java Community Process atau JCP, didirikan pada tahun 1998, merupakan
sebuah proses formal yang memungkinkan pihak-pihak yang tertarik untuk
terlibat dalam definisi versi dan fitur dari platform Java. Java dikembangkan mengacu pada standar yang ditentukan oleh komite didalam JCP (Java Community Process). Spesifikasi
Java tidak sekedar fondasi VMnya, tetapi menyangkut hampir semua aspek,
mulai dari mekanisme mengakses devices I/O, komponen pertukaran objek,
sampai pengembangan container. JCP merupakan badan yang bertanggung
jawab terhadap standar teknologi Java.
Virtual Machine
Sebuah
mesin virtual (VM) adalah sebuah perangkat lunak implementasi sebuah
mesin (misalnya komputer) yang melaksanakan program-program seperti
mesin fisik.
Mesin virtual
dipisahkan ke dalam dua kategori utama, berdasarkan tingkat penggunaan
dan korespondensi untuk mesin nyata. Sebuah sistem mesin virtual yang
lengkap menyediakan platform sistem yang mendukung pelaksanaan lengkap
sistem operasi (OS). Sebaliknya, mesin virtual sebuah proses yang
dirancang untuk menjalankan sebuah program, yang berarti bahwa ia
mendukung satu proses. Karakteristik penting dari sebuah mesin virtual
yang berjalan di dalam perangkat lunak adalah terbatas pada sumber daya
dan abstraksi yang disediakan oleh mesin virtual tidak dapat keluar dari
dunia virtual.
Salah satu penerapan penting dari teknologi VM adalah integrasi lintas
platform. Beberapa penerapan lainnya yang penting adalah:
Jika beberapa server menjalankan aplikasi yang hanya memakan sedikit
sumber daya, VM dapat digunakan untuk menggabungkan aplikasi-aplikasi
tersebut sehingga berjalan pada satu server saja, walaupun aplikasi
tersebut memerlukan sistem operasi yang berbeda-beda.
- Otomasi dan konsolidasi lingkungan pengembangan dan testing.
Setiap VM dapat berperan sebagai lingkungan yang berbeda, ini memudahkan
pengembang sehingga tidak perlu menyediakan lingkungan tersebut secara
fisik.
- Menjalankan perangkat lunak terdahulu.
Sistem operasi dan perangkat lunak terdahulu dapat dijalankan pada sistem yang lebih baru.
- Memudahkan recovery sistem.
Solusi virtualisasi dapat dipakai untuk rencana recovery sistem yang memerlukan portabilitas dan fleksibilitas antar platform.
- Demonstrasi perangkat lunak.
Dengan teknologi VM, sistem operasi yang bersih dan konfigurasinya dapat disediakan secara cepat.
- Kelebihan Virtual Machine (VM):
VM memiliki perlindungan yang lengkap pada berbagai sistem sumber daya,
yaitu dengan meniadakan pembagian sumber daya secara langsung, sehingga
tidak ada masalah proteksi dalam VM.
- Memungkinkan untuk mendefinisikan suatu jaringan dari Virtual Machine (VM).
Tiap-tiap bagian mengirim informasi melalui jaringan komunikasi virtual.
Sekali lagi, jaringan dimodelkan setelah komunikasi fisik jaringan
diimplementasikan pada perangkat lunak.
- Kekurangan Virtual Machine (VM):
Sebagai contoh kesulitan dalam sistem penyimpanan adalah sebagai
berikut: Andaikan kita mempunyai suatu mesin yang memiliki 3 disk drive
namun ingin mendukung 7 VM. Keadaan ini jelas tidak memungkinkan bagi
kita untuk dapat mengalokasikan setiap disk drive untuk tiap VM, karena
perangkat lunak untuk mesin virtual sendiri akan membutuhkan ruang disk
secara substansial untuk menyediakan memori virtual dan spooling.
- Pengimplementasian sulit.
Meski konsep VM cukup baik, namun VM sulit diimplementasikan.
Sumber:
- http://bhobob.blogspot.com/2012/12/proses-komunitas-java-java-community.html
- http://uriflabamba.blogspot.com/2009/12/proses-komunitas-java-java-community.html
No comments:
Post a Comment