CYNTHIA OCTAVIANTI

Tuesday, April 16, 2013

Berkembang Pesatnya Gadget-Gadget

          Gadget adalah sebuah istilah yang berasal dari bahasa Inggris, yang artinya perangkat elektronik kecil yang memiliki fungsi khusus. Dalam bahasa Indonesia, gadget disebut sebagai “acang”. Salah satu hal yang membedakan gadget dengan perangkat elektronik lainnya adalah unsur “kebaruan”. Artinya, dari hari ke hari gadget selalu muncul dengan menyajikan teknologi terbaru yang membuat hidup manusia menjadi lebih praktis.
          Keuntungan-keuntungan kita mempunyai gadget yang praktis tentunya teramat sangat menolong kita disaat kita ingin melakukan komunikasi, atau mungkin mencari-cari informasi melalui internet. Dengan berkembangnya Gadget-gadget yang praktis, tidak sedikit pula di zaman sekarang ini yang mempunyai Gadget-gadget seperti smartphone, tablet, android, iphone, dll. dapat kita lihat pada zaman sekarang, banyak yang menyalahgunakan pula gadget-gadget tersebut. Gadget-gadget tersebut pun tidak hanya dapat memberikan keuntungan bagi kita semua, namun apabila kita tidak menggunakannya dengan baik akan memberikan dampak negatif untuk para penggunanya, misalnya: untuk mereka yang terbiasa chatting dengan menggunakan smartphone akan selalu terbiasa dengan gadgetnya bahkan bisa mengganggu saat belajar, dalam perjalanan, dll. 

Berikut ini saya telah mewawancarai tentang arti peran Gadget (Cindy Febrina (19th)) :
1. Saya : Hai Cindy, bagaimana Ujian Nasionalnya?
    Cindy : Sejauh ini masih berjalan dengan lancar, doakan saja Lulus Amin..
2. Saya : Iya Amin pasti di doakan, oiya boleh tanya-tanya soal gadget yang kamu punya saat ini?
    Cindy : Oh boleh.. silahkan saja..
3. Saya : Kalau boleh tau gadget yang saat ini kamu punya apa aja cin?
    Cindy : Saya punya handphone blackberry dan tablet juga ada.
4. Saya : Menurut kamu seberapa penting sih barang-barang itu?
    Cindy : Menurut saya itu sangat penting dan sangat membantu saya :)
5. Saya : Terus apa kamu tidak autis dengan barang-barang itu? kan jaman sekarang bahasa gaulnya autis 
               kalau terlalu terpaku sekali dengan gadget-gadget yang kita punya hehe..
    Cindy : Waduuuh, kalau dibilang autis.. yaaa autis sih, mungkin banget hahaha.
6. Saya : Menurut kamu nih cin, saat bepergian jauh lebih baik ketinggalan dompet atau barang-barang itu 
               sih? 
    Cindy : Saya lebih pilih ketinggalan dompet hehehe :D
7. Saya : Hahaha, kenapa begitu memangnya cin?
    Cindy : Setidaknya saat ketinggalan dompet, handphone bisa kita gunakan untuk menelephone orang 
                 terdekat untuk mengirimkan dompetnya hehehe.
8. Saya : Menurut kamu dampak positif dari gadget-gadget yang ada sekarang itu seperti apa?
    Cindy : Yang pasti mempermudah komunikasi, membrowsing disaat yang kita butuhkan, dll.
9. Saya : Kalau menurut kamu dampak negatif dari gadget apa?
    Cindy : Menurut saya dampak negatifnya yaaa bagi orang-orang yang terlalu terpaku atau autis terhadap 
                 barang-barang ini yang pastinya akan selalu memainkan barang tersebut bahkan sampai tidak 
                 memperdulikan hal-hal yang jauh lebih penting lagi, seperti belajar, membantu orang tua, 
                 otomatis kalau sudah asik tidak akan memperdulikan yang lainnya. yang pasti tergantung dari 
                 orangnya itu sendiri mempergunakannya.
10. Saya : Lalu menurut kamu, kamu itu tercandu lebih ke dampak positifnya atau negatifnya cin?
      Cindy : mmm, mungkin dua-duanya hehe, positifnya sangat membantu saya, negatifnya yaaa 
                    terkadang saya mengabaikan yang lain pada saat asik memainkan gadget-gadget saya hehehe.
11. Saya : Kalau menurut kamu bagaimana cara yang baik untuk tidak terlalu autis dengan barang-barang 
                 itu?
      Cindy : Yang pasti lawan pikiran saat pikiran kita ingin bermain atau lakukan hal yang membuat kita 
                   sibuk dan tidak terpaku terhadap gadget :D 
12. Saya : Apa kamu bisa lakukan apa yang barusan kamu sebutkan? :D
       Cindy : Jujur mungkin susah hehe tapi masa mau begini terus mau tua autis emangnya hahaha
13. Saya : Lalu saat Ujian Nasional nih, apa kamu masih menggunakan gadget-gadget tersebut dengan 
                  terus-menerus?
       Cindy : yaaa engga dong, harus dikurangin untuk saat-saat seperti ini daripada menyesal akhirnya kan 
                     hehe
14. Saya : Oke deh kalau begitu cin, sukses untuk Ujian Nasionalnya ya, semoga Lulus Amin :)
      Cindy : Aminnnnn :)
15. Saya : Terima kasih yaaa sudah mau diwawancarai :D
       Cindy : Oke, sama sama ya :D
 
     

Karangan (Tugas 2)

1. Pengertian karangan:
    Karangan merupakan suatu karya tulis hasil dari kegiatan seseorang untuk mengungkapkan gagasan dan menyampaikanya melalui bahasa tulis kepada pembaca untuk dapat dipahami.

2. A. Jenis-jenis karangan dikelompokkan menjadi lima jenis, yaitu:
  • Narasi adalah suatu bentuk karangan yang berusaha menggambarkan dengan sejelas-jelasnya kepada pembaca tentang peristiwa pada suatu waktu. Ciri-ciri dari narasi adalah:   
      1. Menggunakan urutan waktu dan tempat yang berhubungan secara kausalitas
      2. Terdapat unsur tokoh yang digambarkan mempunyai perwatakan yang jelas
      3. Terdapat alur cerita, setting dan konflik

  • Deskripsi adalah karangan yang menggambarkan wujud fisik suatu objek (Akhadiah, 1986). Bentuk fisik objek tersebut sesuai dengan pengamatan penulis. Ciri-ciri dari deskripsi adalah:
      1. Berhubungandengan panca indra
      2. Penggunaan objek didapat dengan pengamatan bentuk, warna serta keadaan objek secara langsung
      3. Unsur perasaan lebih tajam daripada pikiran

  • Eksposisi adalah karangan yang dimaksudkan untuk memaparkan menerangkan dan menyampaikan suatu hal untuk menambah pengetahuan dan pandangan pembaca (Suparno, 2007). Ciri-ciri dari eksposisi adalah:
      1. Memberikan informasi kepada pembaca
      2. Adanya fakta dan informasi
      3. Berfungsi untuk memperjelas apa yang akan disampaikan
  • Argumentasi adalah karangan yang membuktikan kebenaran suatu hal. Argumentasi berusaha meyakinkan pembaca tentang suatu kebenaran dengan memperkuat ide, dan pendapat penulis. Karangan ini bertujuan untuk mengubah dan mempengaruhi sikap dan pandangan pembaca. Menurut Anggarini (2006:102), dalam karangan argumentasi, ide dan pendapat penulis disertai bukti-bukti yang konkret. Ciri-ciri dari argumentasi adalah:
      1. Terdapat pernyataan, idea tau gagasan yang dikemukakan
      2. Pembenaran berdasarkan fakta dan data yang disampaikan
  • Persuasi adalah karangan yang meyakinkan pembaca agar melakukan perintah, nasihat, atau ajakan penulis. Ciri-ciri dari karangan persuasi adalah:
      1. Terdapat himbauan atau ajakan
      2. Berusaha mempengaruhi pembaca

B. Sifat-sifat dari karangan:
  • Karangan narasi bersifat non ilmiah, artinya tidak formal, dan bahasanya indah untuk menarik perhatian pembaca. Karangan ini bertujuan agar pembaca mengetahui secara runtun suatu peristiwa atau kejadian.
  • Karangan argumentasi bersifat nonfiksi, logis, bahasanya baku, tidak ambigu, kalimatnya berbentuk kalimat tunggal. Ia bertujuan untuk pembuktian suatu kebenaran sehingga meyakinkan pembaca mengenai kebenaran itu, tapi bukan berarti mengajak orang lain untuk mengikuti opininya.
  • Karangan eksposisi bersifat nonfiksi, logis, bahasanya baku, tidak ambigu dan objektif.
  • Karangan persuasi bersifat nonfiksi, tidak ambigu, pendekatan psikologis.
  • Karangan deskripsi bersifat non ilmiah, bahasanya indah, ambigu dan subjektif subjektif. 

C. Bentuk dari karangan terdiri atas:

  • Cerita atau NARASI adalah karangan yang berisi tentang rangkaian peristiwa yang susul-menyusul sehingga membentuk alur cerita.
  • Lukisan atau DESKRIPSI adalah karangan yang berisi gambaran mengenai suatu hal atau keadaan sehingga pembaca seolah-olah melihat, merasa atau mendengarkan hal tersebut.
  • Paparan atau EKSPOSISI adalah karangan yang berisi uraian atau penjelasan tentang suatu topic dengan tujuan memberi informasi atau pengetahuan tambahan.
  • Bincangan atau ARGUMENTASI adalah karangan yang bertujuan membuktikan kebenaran suatu pendapat atau kesimpulan dengan data/fakta/konsep sebagai dasar/alasan/bukti.

3. Ciri-ciri dari karangan ilmiah:
    Karangan ilmiah merupakan Karangan ilmu pengetahuan yang menyajikan fakta umum yang ditulis menurut metodologi dan penulisan yang benar. Ciri-ciri karangan ilmiah adalah:

  • Sistematis. 
  • Objektif.
  • Cermat, tepat, dan benar.
  • Tidak persuasive.
  • Tidak argumentative.
  • Tidak emotif.
  • Tidak mengejar keuntungan sendiri.
  • Tidak melebih-lebihkan sesuatu.

4. Ciri-ciri dari karangan ilmiah popular:
    Karangan ilmiah popular adalah karangan ilmu pengetahuan yang menyajikan fakta pribadi dan ditulis menurut metodologi penulisan yang benar. Karangan jenis semi ilmiah biasa dinamai ilmiah popular. Ciri-ciri karangan ilmiah popular :

  • Ditulis berdasarkan fakta pribadi. 
  • Fakta yang disimpulkan subyektif.
  • Gaya bahasa formal dan popular.
  • Mementingkan diri penulis.
  •  Melebihkan-lebihkan sesuatu. 
  • Usulan-usulan bersifat argumentative dan bersifat persuasif.

SUMBER: 
http://www.sarjanaku.com/2012/09/pengertian-karangan-serta-tujuan-dan.html
http://indonesialanguage.blogspot.com/2008/03/materi-bahasa-indonesia_6471.html
http://alfa-wardianto.blogspot.com/2012/10/karangan-ilmiah-pengertian-ciri-ciri.html

http://nasi99.wordpress.com/2011/04/15/macam-macam-karangan-dan-pengertiannya